Sejarah Desa Sananrejo diketahui berawal dari ditemukannya 2 lumpang di dua lokasi berbeda pada wilayah Sananrejo yaitu lumpang  gong dan lumpang corogo keduanya berasal dari tempat yang sama seperti lumpang gong kemudian lumpang corogo dipindahkan oleh Mbah corogo ketempat yang sekarang atas arahan dari Danyang tempat tersebut yang menyerupai naga hijau, lumpang-lumpang tersebut setelah ditelusuri ternyata dibuat oleh Ki Joko Supeno dan Mbah Bayung Sari saat Babat alas desa Sananrejo, kemudian setelah penempatan lumpang-lumpang tersebut Ki Joko Supeno menyuruh danyang-danyangnya untuk menjaga kedua lumpang tersebut diantaranya Siti Muninggar, Nyi Mayang sari Joko Gandrung dan Joko Lelono, Sampai sekarang lumpang-lumpang tersebut masih dirawat sebagai situs budaya dan merupakan pesan dari leluhur desa Sananrejo untuk selalu merawat dan melindungi lumpang Gong dan Lumpang Corogo, kedua lumpang mempunyai fungsi agar petani dapat memanen di waktu yang tepat karena lumpang selalu berbunyi jika sudah waktunya panen, sehingga menjadikan tempat yang di tempati Ki Joko Supeno dan Mbah Bayung Sari kemudian ramai yang bermukim dan menjadi cikal-bakal desa Sananrejo.
Penamaan Sananrejo sendiri berasal dari kata isanan yang berarti orang serba-bisa / pengrajin dan rejo yang berarti ramai. Zaman dahulu sananrejo merupakan tempat perlintasan dan disepanjang jalan terdapat penjual-penjual kerajinan seperti tembikar dan lain-lain, oleh karena itu penyebutan sananrejo merupakan generikisasi dari orang terdahulu yang menyebut isanan rejo wilayahnya yang ramai pengrajin serba bisa.
Desa Sananrejo merupakan desa yang terletak di kecamatan Turen kabupaten Malang Jawa timur
Dengan total luar wilayah 430,50 hektar Desa Sanan Rejo didominasi oleh luar persawahan dan memiliki batas-batas wilayah yaitu :
- Sebelah Utara Desa codok
- Sebelah selatan Desa Pagedangan
- Sebelah timur Desa Jambangan
- Sebelah Barat Desa Kedok
Pada Fasilitas pendidikan desa sananrejo memiliki beberapa instansi pendidikan formal dan non formal
Untuk pendidikan formal terdiri dari 3 Sekolah Dasar Negeri yang terakreditasi yaitu:
- Sekolah Dasar Islam
- Sekolah Dasar Negeri 01 Sananrejo
- Sekolah Dasar Negeri 03 Sananrejo
Ada juga pendidikan non-formal seperti pondok pesantren dan tpq, desa Sananrejo Terdiri dari 11 Tpq dan beberapa pondok pesantren yang salahsatunya yaitu Pondok Biharu
Pada Fasilitas kesehatan terdapat satu Unit Balai kesehatan yang terletak Di samping Sekolah SDN 01 Sananrejo, yang setiap harinya memberikan pelayanan pada warga desa Sananrejo, Terdiri dari 2 tenaga kesehatan dan menaungi kader-kader posyandu dengan jumlah 72 kader
Pada Sektor wisata desa Sananrejo merupakan tempat dimana Ponpes Biharu atau yang dikenal sebagai masjid tiban