Mohon tunggu...
Mohammad Zubet
Mohammad Zubet Mohon Tunggu... Guru - Guru/Guru mata pelajaran Teknik Komputer dan jaringan/menjadi PPPK di tahun 2022

saya suka dengan tantangan turama pada dunia IT dan Jaringan komputer/ Olahraga

Selanjutnya

Tutup

Surabaya

"Bencana Banjir Bengawan Jeroh", Musibah yang Dianggap Biasa bagi Yang Tidak Merasakan Dampak dan Deritanya

17 Maret 2023   10:16 Diperbarui: 17 Maret 2023   10:38 81
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
SUMBER (facebook @group Bengawanjero Lamongan)

Hujan merupakan fenomena alam yang biasa terjadi disetiap tahunnya termasuk Indonesia yang merupakan salah satu negara yang mempunyai dua musim yakni musim penghujan dan musim kemarau. Namun akhir -- akhir ini intensitas dan derasnya hujan yang mengakibatkan debit air meningkat, sehingga mengakibatkan air cepat meluap bahkan sampai melebihi kapasitas waduk -- waduk yang ada di sekitar bantaran sungai Bengawanjero (yaitu sebutan bagi warga lokal Lamongan yang berada di sekiran aliran bengawan solo bagian utara kota Lamongan). 

Sungai bengawan jero mengaliri beberapa kecamatan di kabupaten Lamongan diantaranya Kecamatan Karanggeneng, Kalitengah, Turi, Karangbinangun, Deket dan juga kecamatan Glagah. Beberapa waduk yang ada di beberapa kecamatan tersebut tak mampu lagi menampung debit air yang masuk melalui dam -- dam, dari arah selatan Lamongan seperti dari kecamatan Sugio, Kecamatan Mantup, Kecamatan Tikung dan sekitarnya sehingga mengalir deras sampai ke daerah bengawan jero yang mengakitabkan area tambak, sawah, jalan poros desa, pemukiman, sekolah atau bahkan tempat ibadah banyak yang terendam banjir.

Dari bencana banjir yang terjadi banyak sekali kerugian yang dirasakan warga dari mulai rusaknya infrastruktur jalan, beberapa penyakit yang mengancam balita, anak -- anak, bahkan para lansia yang rentan terhadap penyakit. Penyakit -- penyakit yang muncul diantaranya adalah muntah-muntah, diare, bahkan sampai demam berdarah. Tidak hanya itu  para petani tambak pun sangat merasakan kerugian dari dampak yang disebabkan oleh banjir, mereka harus mengalami gagal panen karena tambak -- tambak mereka terendam banjir, hal ini tentu saja sangat merugikan dari segi ekonomi masyarakat atau bahkan mengurangi jumlah pendapatan daerah pada tiap tahunnya.  

Dari bencana banjir ini juga memicu terjadinya kejahatan kriminal seperti pencurian sepeda motor, yang terjadi diakibatkan rumah mereka yang terndam banjir mereka terpaksa manitipkan kendaraannya rumah -- rumah tetangga desa atau bahkan terpaksa diparkir di jalan sehingga beberapa warga pun kehilangan  kendaraannya akibat dibawa oleh pencuri yang memanfaatkan keadaan tersebut.

Dari beberapa kerugian yang sudah bertahun -- tahun dirasakan warga yang tinggal di wilayah kabupaten Lamongan khususnya yang berada di kawasan bengawanjero, sepatutnya pemerintah desa setempat berdiskusi bersama para pimpinan yang berada di kabupaten untuk bersama -- sama mencari solusi menanggulangi bencana banjir dari penyebab terkecil bahkan sampai penanggulan yang menyeluruh dan kontinu atau berkesinambungan. Dengan cara meyediakan tempat pembuangan sampah bagi masing -- masing dusun, sehingga warga sekitar sungai tidak membuang sampah di sungai sehingga mengakibatkan punyumbatan sungai, terlebih lagi penyumbatan yang diakibatkan oleh tanaman enceng gondok yang tumbuh sangat subur di sungai -- sungai. pendangkalan sungai seharusnya diperhatikan oleh pemerintah setiap tahunnya, sehingga harus dilakukan pengerukkan tanah di setiap bulannya atau secara berkala dan terjadwal dengan baik. 

Pemerintah juga sebaikknya membuat waduk penampunagan air di tiap -- tiap kecamatan, serta pembangunan dam dan menjaga, mengawasi dengan sebaik-baiknya, sehingga jika sudah memasuki musim hujan air yang datang dapat tertampung dan teralirkan dengan baik sampai di muaranya.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Surabaya Selengkapnya
Lihat Surabaya Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!

Video Pilihan

LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Daftar Partner Kami
Antara News
Viva
Liputan 6
Kompasiana
OkeZone